Senin, tanggal Sepuluh, bulan Juli, tahun Dua Ribu Dua Puluh Tiga (10-07-23) bertempat di Aula Bappeda Litbang Kota Balikpapan, telah dilaksanakan konsultasi publik terkait rencana pembangunan SPAM Sepaku Semoi. Acara yang dilaksanakan secara hybrid tersebut turut dihadiri oleh Walikota Balikpapan Bapak Rahmad Mas’ud, Direktur Pengembangan Pendanaan Pembangunan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bapak Sri Bagus Guritno, Perwakilan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Balikpapan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Balikpapan, Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Manuntung Kota Balikpapan, dan Tim Konsultan Studi Pendahuluan KPBU SPAM Kota Balikpapan.
Sebagaimana diketahui rencana pemindahan Ibu Kota memberi Trickle down effect bagi wilayah sekitar pembangunan IKN, hal ini kurang lebih mempengaruhi pula kebutuhan air kota Balikpapan yang notabene berdekatan dengan IKN. Dengan adanya IKN di proyeksikan adanya ledakan penduduk untuk wilayah kota sekitar, tidak terkecuali Balikpapan.
Disisi lain, Cakupan pelayanan air di Balikpapan sendiri cenderung mengalami penurunan dan masih belum dapat memenuhi kebutuhan air masyarakat Balikpapan saat ini. Besar defisit produksi air diperkirakan melonjak cukup signifikan hingga Tahun 2030 dengan ketersediaan sumber air baku saat ni. Oleh karena itu diperlukan penyediaan sumber air baku lainnya dimana pembiayaan pembangunannya diharapkan berasal dari swasta (KPBU). Dalam konsultasi publik disampaikan bahwa SPAM Sepaku Semoi akan dirancang memiliki kapasitas 1.000 lpd untuk memenuhi kebutuhan air minum di Kota Balikpapan.